Jumat, 02 Mei 2014

Jantung Hatiku

Sayang, Kau Bukan Jantung Hatiku

Wahai jantung hatiku....

jika kau telah menyadari hakikat ini, dan mampu menerapkannya serta menjadikannya selalu dalam sorotan indah matamu,

Maka engkau dengan izin Allah, akan mengetahui bahwa kau sudah menempuh jalan kebenaran dengan penuh rasa percaya diri, jujur, iklas mengikuti sorotan cahaya Allah yang tidak pernah padam.

Dan semoga,, insyaAllah kau akan berhasil meraih semua kebijakan serta hidayah, yang membuatmu meraih suatu kemenangan besar dalam jiwa yang yang bersih nan fitri,

Wahai sayangku.....

Demikianlah arti pengakuanmu sebagai seorang muslimah, ya.. dengan memasrahkan dirimu seluruhnya kepada Allah SWT yang mahatunggal, yang tiada tuhan selain-Nya,

Kau iklaskan diri kepada-Nya dan melepas diri dari yang lain dan diriku,

Kau mampu fokuskan hati dan pandanganmu serta sepak terjangmu sesuai apa yang dikehendaki oleh Allah SWT kepadamu, yang semua sejalan pula dengan apa yang telah Rasullulah SAW bimbingkan kepadamu, dan tak luput dari tuntunan dan panggilan agamamu yang benar dan suci serta keyakinanmu menjalaninya tanpa ada rasa ragu dan bimbang didalam kalbu.

Terlihat sorotan matamu terfokus pada satu pandangan yang kukuh dalam lubuk hatimu,yaitu pada sang Rab penciptamu,kau pusatkan seluruh pandangan, pikiran, duka, kegelisahan,dan cinta hanya Kepada-Nya dengan sangat tulus dalam keyakinan serta kententraman hati.

Memang hanya pada-Nya kau akan selamat dari semua kekuatan palsu, kau takkan takut ataupun gentar dengan siapapun ,  dan kau takkan mengharap sesuatu apapun kepada siapapun kecuali pada-Nya.

Keamananmupun terjamin bila berada pada jalan-Nya, begitu juga dengan kasih sayang, perlindungan, kemuliaan, keselamatan dan kesetabilan iman.

Mungkin dirimu bertanya, bagaimana mencapai dan merealisasikan semua itu??

Aku pecaya semua itu bisa dan aku yakin kau bisa, bahkan dimataku kau telah ada pada cahaya yang benderang, tetapi ingatlah , hali ini tidak mungkin dapat dicapai. Kecuali dengan kejujuran dan keiklasanmu kepada Allah SWT,

Aku percaya kau telah tahu semua ini, tentang rasa ini,dan aku yakin kau telah memahaminya, namun aku tak ingin jika kau mengatakan semua hal itu sulit dan berat untuk dilakukan,

aku tidak ingin itu,,, tidak tidak tidak,,, dan jangan ,,, jangan,, jangan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar